Senin, 27 Oktober 2014

Pemuda & Cabe-Cabean

I.    Pemuda

Banyak sekali pengertian atau definisi mengenai Pemuda. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, Pemuda itu berarti manusia yang berusia muda, berjiwa muda, generasi sebelum generasi tua. Selain itu, pemuda dapat diartikan dari banyak segi antara lain dari segi umur/usia, dari segi agama Islam, dari segi RUU, dan pengertian secara umum.

Pertama dari segi umur/usia, pemuda adalah manusia yang secara umur/usia sudah mencapai usia 15 – 24 tahun.  Secara internasional WHO juga membagi-bagi batas usia penduduk suatu negara. Penduduk dikatakan sebagai young people (pemuda) yaitu dengan batas usia 15 – 24 tahun, sedangkan penduduk dikatan sebagai adolescenea (remaja) yaitu dengan batas usia 10 – 19 tahun.
Kedua dari segi agama Islam, pemuda jika dilihat dari sudut pandang agama Islam ada banyak sekali pengertian nya yang terkandung dalam kitab suci agama Islam yaitu Al-Qur’an. Kita ambil contohnya dalam Q.S. Yunus : 83, Pemuda atau asy-syabab adalah mereka yang memiliki sifat dan sikap seperti keimanan dan keyakinan yang teguh terhadap agamanya. Seorang pemuda tidak akan gentar dengan ancaman, gangguan, dan rintangan yang meanghadangnya.
Ketiga dari segi RUU, pemuda adalah penduduk/manusia yang berusia antara 18 tahun sampai 35 tahun. Seorang pemuda memiliki pemikiran berupa aspirasi yang berbeda-beda dengan masyarakat luas secara umum. Aspirasi yang dimaksud disini adalah aspirasi dalam bentuk yang positif, yaitu suatu bentuk aspirasi yang memiliki arti sebagai semangat pembaharuan. Karena, seorang pemuda memiliki semangat yang begitu besar dan tingkat ke-optimisan yang begitu tinggi.
Jadi, dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan menjadi pengertian pemuda secara umum. Pemuda adalah generasi muda/kaum muda yang dilihat secara fisik sedang mengalami perkembangan baik dalam pemikirian secara psikis maupun psikologis dan sebagai generasi penerus suatu bangsa, kelompok, masyarakat, serta keluarga. Bisa dikatan juga, rentang waktu transisi dari usia anak-anak sampai dengan usia yang benar-benar sudah matang (dewasa).
Pemuda memiliki semangat yang cukup tinggi, tetapi pemuda juga memiliki tingkat emosional yang cenderung tidak stabil. Oleh karena itu, seorang pemuda perlu mendapat bimbingan dan sosialisasi untuk menyalurkan semangat yang begitu tinggi supaya dapat dipergunakan untuk hal-hal yang positif.
Sedangkan untuk mengendalikan tingkat emosional yang tidak stabil, ini adalah hal yang paling penting. Karena seorang pemuda dengan tingkat emosi yang tidak stabil akan mudah tersulut/terpengaruh terhadap hal-hal yang tidak baik. Oleh karena itu, seorang pemuda penting untuk mengikuti program pengendalian emosi supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kerusuhan yang diakibatkan dari hal-hal yang spele, dan sebagainya.
II.Cabe-cabean

Dalam beberapa waktu terakhir, mungki istilah “Cabe-Cabean” begitu familiar dan sangat sering sekali kita mendengar istilah itu. Saya sendiri sebagi penulis blog ini juga belum begitu faham apa sih arti dari Cabe-Cabean ini. Bahkan, belum lama juga muncul lagi istilah baru yaitu “Terong-Terongan”. Tetapi, awal mula istilah Cabe-Cabean ini dari sebuah lagu dangdut yang ditayangkan di sebuah stasiun televisi.
Dari beberapa sumber yang saya dapatkan, istilah Cabe-Cabean ini merujuk pada seorang perempuan yang memiliki sikap suka berkumpul yang dalam artian berkumpul dengan gaya seperti orang papan atas dan memiliki tingkah laku yang berlebihan yang biasa dikatakan “Alay”.
Selain itu, Cabe-Cabean didefinisikan sebagai perempuan yang biasa keluar malam, pergi ke pusat-pusat perbelanjaan dan suatu tempat secara berkelompok dengan menggunakan pakaian yang minim yang seharusnya tidak dipakai di tempat umum, serta terkadang ada dibeberapa tempat yang memang seharusnya tidak baik seorang perempuan ada ditempat seperti itu, tempat yang dimaksud adalah tempat balapan-balapan liar.
Selain itu, sebagai tambahan saja ada istilah “Terong-Terongan”. Terong-Terongan itu sendiri sama seperti Cabe-Cabean, tetapi kalau Cabe-Cabean itu perempuan sedangkan Terong-Terongan itu laki-laki. Jadi, definisi Terong-Terongan adalah sekelompok laki-laki (cowo) yang pergi ke suatu tempat selalu berkelompok, berpakain dengan celana jeans dengan model pencil sampai kelihatan ketat, dengan penampilan yang katanya dibilang gaul abis.
Jadi, menurut saya dengan begitu banyak penegrtian yang negatif tentang Cabe-Cabe maupun Terong-Terongan, sebaiknya kepada orangtua lebih mengawasi putra putri nya supaya tidak mudah terjerumus kepada hal-hal yang negative. Dan menanamkan sikap dan pemikiran yang baik sejak usia dini, yang lebih penting adalah menanamkan keimanan yang kuat supaya tidak mudah tergoda dengan hal-hal yang dianggap tidak layak untuk dikerjakan atau dilakukan.

Sekian artikel yang dapat saya jelaskan, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan bagi pembaca.


Referensi :
Aan Kurniawan
http://www.imamboll.com/
https://lampungmedia.wordpress.com
http://acepwahyuhermawan79.blog.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar